Seorang Mahasiswa China Tewas Lompat dari Ketinggian Karena Kalah Judi

Berita mengejutkan datang dari China. Pada Selasa (24/6/2014), kantor  berita setempat memberitalkan bahwa karena kalah berjudi, seorang mahasiswa tewas setelah terjun dari lantai tujuh bangunan kampusnya.

Tidak tanggung-tanggung, kekalahan yang dialaminya mencapai lebih dari Rp 38 juta dalam perjudian sepak bola di Piala Dunia.  Laki-laki yang diketahui bernama keluarga Lin, lompat dari lantai tujuh sebuah gedung di kampusnya, Senin kemarin, lapor Information Times.

Menurut sumber yang disebutkan dalam media itu, dia mendengar suara laki-laki ini berkata “jangan paksa saya, beri saya waktu dua hari lagi dan saya akan kembalikan uang itu.

Baca juga: Jenis Geotextile yang Banyak Digunakan

Menurut sumber ini, mahasiswa ini berbicara di telepon selama lebih dari 10 menit. Tidak lama kemudian dia menutup telepon dan berdiri, lalu kemudian tiba-tiba menghilang begitu saja.

Mahasaiswa ini langsung dilarikan ke rumah sakit di Panyu di Provinsi Guangdong di China selatan.  Namun, para dokter di sana tidak dapat menyelamatkan nyawanya.

Seorang siswa lain yang merupakan teman sekelas Lin mengatakan, penjudi itu kehilangan hampir 20.000 yuan (Rp 38,5 juta) dalam judi pertandingan Piala Dunia ini.

Lanjut  mahasiswa itu, “Sepertinya dia meminjam cukup banyak uang dengan suku bunga cukup tinggi.”.

Tidak diketahui tim negara mana yang dia dukung. China memang ounya banyak sekali penggemar sepak bola. Rata-rata merupakan pendukung setia dan juga penjudi yang aktif.

Menurut data, penjualan lotre terkait Piala Dunia yang dikelola pemerintah sudah mencapai empat miliar yuan beberapa hari lalu. Dan itu hampir dua kali lipat dari 2,3 miliar yuan yang dijual selama turnamen 2010, lapor China News Service, pada hari Selasa waktu setempat.

Berita ini juga tayang pada buletin online Internasional Kompas