Ada beberapa alasan yang menyebabkan HP lemot, misalnya disebabkan oleh kinerja baterai yang semakin lama semakin menurun. Selain itu juga memori internal yang seringkali penuh juga dapat memicu HP bisa lemot. Dan sebenarnya masih banyak alasan-alasannya lagi. Namun tidak perlu khawatir berikut ini ada beberapa cara mengatasi hp yang lemot.
1. Melengkapi Dengan Aplikasi Antivirus Atau Aplikasi Serba guna
Kegunaan Aplikasi Antivirus pada HP sebagai salah satu cara mengatasi HP yang lemot. Selain itu juga bisa melindungi HP dari beberapa virus yang masuk pada saat menginstall aplikasi baru. Namun usahakan hanya menggunakan satu aplikasi Antivirus saja, agar hemat pada memori dan RAM HP.
Selain itu bisa juga dengan memasang semacam aplikasi serba guna seperti clean master dan banyak lagi. Jika dengan aplikasi Antivirus untuk mendeteksi keberadaan malware, maka untuk aplikasi serbaguna ini digunakan untuk mendeteksi jika ada hal-hal yang berindikasi membuat HP lemot.
2. Menggunakan Aplikasi Yang Benar-Benar Dibutuhkan
Biasanya banyak diantara pengguna HP Android yang mulai penasaran dengan beragam aplikasi baru yang tersedia di playstore. Sehingga sering langsung menginstalnya, padahal terlalu banyak aplikasi yang terinstall membuat memori penuh dan HP bisa menjadi lebih lemot.
Selain itu kemungkinan penggunaan aplikasi yang beragam tersebut juga tidak semuanya akan sering digunakan tiap hari. Oleh karenanya ada baiknya menggunakan dan memasang aplikasi yang penting dan benar-benar dibutuhkan. Atau bisa langsung uninstall jika dirasa sudah tidak dibutuhkan.
Namun bagi pengguna yang membutuhkan banyak aplikasi harus terpasang di HP. Maka menggunakan fitur auto kill juga bisa menjadi solusi agar HP tidak lemot. Adapun cara kerjanya adalah membuat aplikasi-aplikasi tidak berjalan di background.
3. Mengurangi Penggunaan Widget
Penggunaan Widget bagi sebagian pengguna HP Android dirasa sangat mempengaruhi tampilan HP dan membuat semakin keren. Namun perlu diketahui juga bahwa penggunaan berlebihan widget ini bisa membuat HP lebih lemot, pasalnya setiap penggunaan widget akan memenuhi isian RAM di HP tersebut. Jadi, usahakan hanya menggunakan widget yang penting saja.
4. Melakukan Clear Cache
Pada tiap HP android pasti akan ditemukan tempat penyimpanan data sementara atau biasa disebut cache. Namun penumpukan chace bisa membuat HP menjadi lebih lemot dari biasanya. Jadi, rajin-rajinlah menghapus bagian ini sehingga mengurangi kemungkinan HP untuk lemot lagi.
Selain itu pengguna juga bisa mengecek dan mematikan pada bagian fitur auto sync. Salah satu fungsi ketika menonaktifkan fitur ini sangat berpengaruh untuk menjaga HP agar tidak lemot. Namun setelah menonaktifkan maka pengguna harus membuka aplikasi secara manual.
5. Memastikan Jumlah Memori Tidak Lagi Penuh dengan Bantuan Memori Eksternal
Setiap HP akan difasilitasi dengan jumlah RAM maupun memori internal dengan kapasitas yang berbeda-beda. Jadi, usahakan mengecek kapasitas yang seharusnya, baik untuk RAM-nya ataupun untuk memori internalnya sehingga HP tidak akan berlebihan dalam menyimpan data.
Oleh karena itu jika dirasa memori atau RAM hampir penuh maka bisa segera mungkin menghapus data yang tidak penting bahkan bisa juga dengan mengurangi aplikasi yang sudah tidak digunakan. Jika perlu sebagai cara mengatasi hp yang lemot bisa melengkapi HP dengan memori eksternal.
HP yang lemot tentu saja akan membuat penggunanya merasa kesal. Terlebih jika HP hendak digunakan untuk hal yang penting namun malah lemot. Oleh karena itu ulasan diatas akan membuat pengguna HP tidak perlu panik lagi. Pasalnya ada beberapa 5 cara mengatasi hp yang lemot yang bisa dipraktekkan dengan mudah.